Pati, GlbalPers – Beberapa jalan di Kabupaten Pati mengalami kerusakan parah usai diterjang banjir sejak Sabtu lalu.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Ali Badrudin menyadari hal ini. Ia mangaku sudah mendapatkan aduan dari masyarakat terkait permasalahan ini.
“Beberapa warga juga banyak yang mengadu kepada kami terkait kondisi jalan rusak parah pascabanjir ini,” ujar Ali.
Salah satu jalan yang mengalami kerusakan itu adalah Jalan Jakenan-Winong. Jalan penghubung dua kecamatan itu mengalami kerusakan mulai selatan pertigaan Glonggong ke arah Kecamatan Winong. Kerusakan jalan sekitar 500 meter.
Sebelum memasuki pertigaan Glonggong, jalan terlihat bagus. Namun usai melewati pertigaan itu, jalan dipenuhi lubang dan kubuangan air. Pengendara pun terlihat mengurangi kecepatan. Mereka harus berhati-hati untuk menghindari kecelakaan.
Salah satu warga Desa Glonggong, Jumiati, memaparkan, jalan milik Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati itu sering mengalami kerusakan. Terlebih saat musim hujan datang.
Pada akhir tahun 2022 lalu, sebenarnya sudah ada perbaikan. Jalan pun diaspal. Namun usai banjir menerjang desanya, jalan mengalami bolak-balik banjir, yang paling parah sekitar 2 minggu yang lalu. Di sini banjir sudah bolak-balik,” ujar Jumiati, Jumat.
Warga pun mengeluhkan kondisi jalan ini kerusakan lagi.
”Kondisi jalan parah mas. Sudah bolak-balik rusak. Akhir Desember 2022 sudah diaspal. Selang sehari kebanjiran. Ini rusak lagi. Sudah
. Rusaknya jalan ini juga diperparah dengan adanya cekungan. Saat hujan, air memenuhi jalan sehingga kondisi jalan tidak terlihat. Warga pun berharap ada perbaikan.
”Semoga segera diperbaiki. Biar balik normal lagi. Kasian yang lewat,” pungkas dia. Dut