Pati, GlobalPers– Kuota ibadah haji Indonesia bertambah usai pandemi Covid-19 berakhir. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati pun merespon baik terkait hal ini.
Anggota DPRD Kabupaten Pati Nur Sukarno menyukuri hal ini. Dengan berakhirnya pandemi Covid-19, maka jamaah bisa lebih keluasan
“Pada saat ini setelah pandemi covid 19 peraturan jamaah haji sudah bebas,termasuk usia jamaah tidak dibatasi bahkan kuota ( jumlah haji) dari Indonesia bisa dibtambah,” kata dia, Kamis (26/1/2023).
Sebagai informasi, Pati dapat kuota sekitar 1.300 jamaah pada tahun 2023 ini. Sementara pada tahun 2022 lalu, kabupaten berjuluk Bumi Mina Tani ini hanya mendapatkan jatah sekitar 727 jamaah haji.
”Jatah sementara untuk Kabupaten Pati sekitar 1.300-an jamaah,” ujar Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Pati, Abdul Hamid.
Saat ini pihaknya masih melakukan tahapan verifikasi untuk nama-nama jamaah yang bakal berangkat ke tanah suci. Diprediksi verifikasi kelar pada akhir Februari 2023.
”Jadi belum bisa dipastikan angka pastinya yang bakal berangkat. Ini kita masih verifikasi tahap 1. Biasanya ada 3 tahap, sekitar akhir Februari baru selesai,” tutur dia. Dut