Pati, GlobalPers – Aldoni Nurdiansyah, Fungsional Analis Sarana dan Prasarana (Ansarpras) Dispertan Pati, melansir 324,06 hektare lahan sawah di Pati diajukan mendapatkan klaim asuransi dari Jasindo.
Ratusan hektare sawah tersebut tersebar di beberapa kecamatan terdampak banjir. Di antaranya Sukolilo, Juwana, Jakenan, Gabus dan Margorejo.
“Pendaftar AUTP di Pati mencapai 828,27 hektar. Untuk luas klaim tahun ini ada 324,06 hektar. taksiran klaim yang diajukan seluruhnya berjumlah Rp1.944.360.000,” ujar Doni, Senin (30/1/23).
Sayangnya hingga 24 Januari 2023, Jasindo hanya menyetujui klaim sebesar Rp658.990.000. Klaim yang disetujui Jasindo hanya untuk lahan sawah di Kecamatan Jakenan, Gabus, dan Margorejo.
Pemberian asuransi petani ini diapresiasi oleh Anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati, M Nur Sukarno. Ia pun berharap petani yang mengikuti asuransi tani semakin banyak.
“Saya setuju sekali prioritas di daerah rawan kebanjiran,” ujar Anggota Fraksi Golkar itu
Diketahui, banjir yang melanda Kabupaten Pati sejak awal Januari membuat 6.641 hektar tanaman padi terkena puso. Pemkab Pati mengupayakan adanya klaim asuransi kepada para petani yang sudah terdaftar dengan Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP). Dut